Barcode Adalah dan Fungsinya – Pada saat membeli suatu produk pasti pernah melihat simbol dengan garis garis berwarna hitam dan ada beberapa angka dibawahnya. Jika Anda belum tahu apa namanya, itu adalah Barcode.
Apa itu Barcode?
Barcode (Kode Batang / Kode Palang / Kode Bar) adalah sebuah teknologi data optik yang memiliki garis atau strip yang dapat dibaca oleh mesin. Kode-kode yang berbeda ini berfungsi untuk membedakan satu jenis produk dengan produk lainnya. Kode bar dicetak dengan menggunakan label barcode.
Sistem penyortiran produk ini pertama kali digunakan oleh Wallace Flint dalam karya ilmiahnya pada tahun 1930-an, namun penelitian ini tidak pernah dilaksanakan.
Dua dekade kemudian, dua mahasiswa dari kampus Institut Teknologi Drexel mampu mengembangkan cara yang lebih baik untuk menyortir barang grosir. Salah satunya, bernama Joseph Woodland, selalu bermimpi merancang simbol titik dan garis yang ditemukan dalam kode Morse.
Selama ini hasil penemuan mereka telah berubah menjadi kode batang yang sering kita temukan pada setiap produk retail maupun non retail. Selain itu dalam bahasa gaul barcode artinya keinginan akan sesuatu yang tidak dikomunikasikan secara langsung.
Fungsi Barcode Produk
Fungsi barcode adalah untuk menyimpan semua informasi yang berhubungan dengan suatu produk atau berbagai barang yang telah diberi label dengan kode bar. Biasanya, bagian isi dari sebuah kode bar berisi informasi tentang tanggal kedaluwarsa produk, kode produksi, dan juga nomor identifikasi produk.
Kode batang mengharuskan pembaca untuk mengenali berbagai informasi yang terdapat dalam kemasan, yang biasa kita sebut dengan barcode scanner. Pemindai kode batang ini sangat berguna bagi operator saat membaca informasi yang terdapat dalam kode batang tanpa harus membaca nilai setiap baris pada produk satu per satu.
Mengapa Produk Harus Menggunakan Kode Batang?
Hal terpenting yang ditawarkan sistem barcode ini adalah kenyamanannya. Dengan menggunakan kode bar maka akan lebih mudah bagi Anda untuk memasukkan data suatu produk.
Selain itu, kode palang juga menciptakan sistem pencatatan informasi yang lebih akurat karena kode bar dihasilkan dengan tingkat presisi dan akurasi yang tinggi.
Kode batang juga dapat dilihat sebagai sistem yang lebih efisien untuk meminimalkan pemborosan dengan menyediakan catatan yang lebih akurat. Plus, Anda tidak memerlukan lebih banyak energi dalam hal beberapa entri data menggunakan metode tradisional.
Untuk cara membuat barcode bisa anda baca disini
